وَالذّٰرِيٰتِ ذَرْوًاۙ
Dibaca Latin :
wadz-dzaariyaati dzarwaa
Terjemahan :
Demi (angin) yang menerbangkan debu,
فَالْحٰمِلٰتِ وِقْرًاۙ
Dibaca Latin :
fal-haamilaati wiqraa
Terjemahan :
dan awan yang mengandung (hujan),
فَالْجٰرِيٰتِ يُسْرًاۙ
Dibaca Latin :
fal-jaariyaati yusraa
Terjemahan :
dan (kapal-kapal) yang berlayar dengan mudah,
فَالْمُقَسِّمٰتِ اَمْرًاۙ
Dibaca Latin :
fal-muqassimaati amraa
Terjemahan :
dan (malaikat-malaikat) yang membagi-bagi urusan,
اِنَّمَا تُوْعَدُوْنَ لَصَادِقٌۙ
Dibaca Latin :
innamaa tuu‘aduuna lashaadiq
Terjemahan :
sungguh, apa yang dijanjikan kepadamu pasti benar,
وَّاِنَّ الدِّيْنَ لَوَاقِعٌۗ
Dibaca Latin :
wa innad-diina lawaaqi‘
Terjemahan :
dan sungguh, (hari) pembalasan pasti terjadi.
وَالسَّمَاۤءِ ذَاتِ الْحُبُكِۙ
Dibaca Latin :
was-samaa'i dzaatil-hubuk
Terjemahan :
Demi langit yang mempunyai jalan-jalan,
اِنَّكُمْ لَفِيْ قَوْلٍ مُّخْتَلِفٍۙ
Dibaca Latin :
innakum lafii qaulim mukhtalif
Terjemahan :
sungguh, kamu benar-benar dalam keadaan berbeda-beda pendapat,
يُّؤْفَكُ عَنْهُ مَنْ اُفِكَۗ
Dibaca Latin :
yu'faku ‘anhu man ufik
Terjemahan :
dipalingkan darinya (Al-Qur'an dan Rasul) orang yang dipalingkan.
قُتِلَ الْخَرَّاصُوْنَۙ
Dibaca Latin :
qutilal-kharraashuun
Terjemahan :
Terkutuklah orang-orang yang banyak berdusta,
الَّذِيْنَ هُمْ فِيْ غَمْرَةٍ سَاهُوْنَۙ
Dibaca Latin :
alladziina hum fii ghamratin saahuun
Terjemahan :
(yaitu) orang-orang yang terbenam dalam kebodohan dan kelalaian,
يَسْـَٔلُوْنَ اَيَّانَ يَوْمُ الدِّيْنِۗ
Dibaca Latin :
yas'aluuna ayyaana yaumud-diin
Terjemahan :
mereka bertanya, "Kapankah hari pembalasan itu?"
يَوْمَ هُمْ عَلَى النَّارِ يُفْتَنُوْنَ
Dibaca Latin :
yauma hum ‘alan-naari yuftanuun
Terjemahan :
(Hari pembalasan itu ialah) pada hari (ketika) mereka diazab di dalam api neraka.
ذُوْقُوْا فِتْنَتَكُمْۗ هٰذَا الَّذِيْ كُنْتُمْ بِهٖ تَسْتَعْجِلُوْنَ
Dibaca Latin :
dzuuquu fitnatakum, haadzalladzii kuntum bihii tasta‘jiluun
Terjemahan :
(Dikatakan kepada mereka), "Rasakanlah azabmu ini. Inilah azab yang dahulu kamu minta agar disegerakan."
اِنَّ الْمُتَّقِيْنَ فِيْ جَنّٰتٍ وَّعُيُوْنٍۙ
Dibaca Latin :
innal-muttaqiina fii jannaatiw wa ‘uyuun
Terjemahan :
Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada di dalam taman-taman (surga) dan mata air,
اٰخِذِيْنَ مَآ اٰتٰىهُمْ رَبُّهُمْۗ اِنَّهُمْ كَانُوْا قَبْلَ ذٰلِكَ مُحْسِنِيْنَۗ
Dibaca Latin :
aakhidziina maa aataahum rabbuhum, innahum kaanuu qabla dzaalika muhsiniin
Terjemahan :
mereka mengambil apa yang diberikan Tuhan kepada mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu (di dunia) adalah orang-orang yang berbuat baik;
كَانُوْا قَلِيْلًا مِّنَ الَّيْلِ مَا يَهْجَعُوْنَ
Dibaca Latin :
kaanuu qaliilam minal-laili maa yahja‘uun
Terjemahan :
mereka sedikit sekali tidur pada waktu malam;
وَبِالْاَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُوْنَ
Dibaca Latin :
wa bil-ashaari hum yastaghfiruun
Terjemahan :
dan pada akhir malam mereka memohon ampunan (kepada Allah).
وَفِيْٓ اَمْوَالِهِمْ حَقٌّ لِّلسَّاۤىِٕلِ وَالْمَحْرُوْمِ
Dibaca Latin :
wa fii amwaalihim haqqul lis-saa'ili wal-mahruum
Terjemahan :
Dan pada harta benda mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak meminta.
وَفِى الْاَرْضِ اٰيٰتٌ لِّلْمُوْقِنِيْنَۙ
Dibaca Latin :
wa fil-ardhi aayaatul lil-muuqiniin
Terjemahan :
Dan di bumi terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang yakin,
وَفِيْٓ اَنْفُسِكُمْۗ اَفَلَا تُبْصِرُوْنَ
Dibaca Latin :
wa fii anfusikum, afalaa tubshiruun
Terjemahan :
dan (juga) pada dirimu sendiri. Maka apakah kamu tidak memperhatikan?
وَفِى السَّمَاۤءِ رِزْقُكُمْ وَمَا تُوْعَدُوْنَ
Dibaca Latin :
wa fis-samaa'i rizqukum wa maa tuu‘aduun
Terjemahan :
Dan di langit terdapat (sebab-sebab) rezekimu dan apa yang dijanjikan kepadamu.
فَوَرَبِّ السَّمَاۤءِ وَالْاَرْضِ اِنَّهٗ لَحَقٌّ مِّثْلَ مَآ اَنَّكُمْ تَنْطِقُوْنَ∞
Dibaca Latin :
fa wa rabbis-samaa'i wal-ardhi innahuu lahaqqum mitsla maa annakum tanthiquun
Terjemahan :
Maka demi Tuhan langit dan bumi, sungguh, apa yang dijanjikan itu pasti terjadi seperti apa yang kamu ucapkan.
هَلْ اَتٰىكَ حَدِيْثُ ضَيْفِ اِبْرٰهِيْمَ الْمُكْرَمِيْنَۘ
Dibaca Latin :
hal ataaka hadiitsu dhaifi ibraahiimal-mukramiin
Terjemahan :
Sudahkah sampai kepadamu (Muhammad) cerita tamu Ibrahim (malaikat-malaikat) yang dimuliakan?
اِذْ دَخَلُوْا عَلَيْهِ فَقَالُوْا سَلٰمًاۗ قَالَ سَلٰمٌۚ قَوْمٌ مُّنْكَرُوْنَ
Dibaca Latin :
idz dakhaluu ‘alaihi fa qaaluu salaamaa, qaala salaam, qaumum munkaruun
Terjemahan :
(Ingatlah) ketika mereka masuk ke tempatnya lalu mengucapkan, "Salaman" (salam), Ibrahim menjawab, "Salamun" (salam). (Mereka itu) orang-orang yang belum dikenalnya.
فَرَاغَ اِلٰٓى اَهْلِهٖ فَجَاۤءَ بِعِجْلٍ سَمِيْنٍۙ
Dibaca Latin :
fa raagha ilaa ahlihii fa jaa'a bi‘ijlin samiin
Terjemahan :
Maka diam-diam dia (Ibrahim) pergi menemui keluarganya, kemudian dibawanya daging anak sapi gemuk (yang dibakar),
فَقَرَّبَهٗٓ اِلَيْهِمْۚ قَالَ اَلَا تَأْكُلُوْنَ
Dibaca Latin :
fa qarrabahuu ilaihim, qaala alaa ta'kuluun
Terjemahan :
lalu dihidangkannya kepada mereka (tetapi mereka tidak mau makan). Ibrahim berkata, "Mengapa tidak kamu makan."
فَاَوْجَسَ مِنْهُمْ خِيْفَةًۗ قَالُوْا لَا تَخَفْۗ وَبَشَّرُوْهُ بِغُلٰمٍ عَلِيْمٍ
Dibaca Latin :
fa aujasa minhum khiifah, qaaluu laa takhaf, wa basysyaruuhu bighulaamin ‘aliim
Terjemahan :
Maka dia (Ibrahim) merasa takut terhadap mereka. Mereka berkata, "Janganlah kamu takut," dan mereka memberi kabar gembira kepadanya dengan (kelahiran) seorang anak yang alim (Ishak).
فَاَقْبَلَتِ امْرَاَتُهٗ فِيْ صَرَّةٍ فَصَكَّتْ وَجْهَهَا وَقَالَتْ عَجُوْزٌ عَقِيْمٌ
Dibaca Latin :
fa aqbalatimra'atuhuu fii sharratin fa shakkat wajhahaa wa qaalat ‘ajuuzun ‘aqiim
Terjemahan :
Kemudian istrinya datang memekik (tercengang) lalu menepuk wajahnya sendiri seraya berkata, "(Aku ini) seorang perempuan tua yang mandul."
قَالُوْا كَذٰلِكِۙ قَالَ رَبُّكِۗ اِنَّهٗ هُوَ الْحَكِيْمُ الْعَلِيْمُ ۔
Dibaca Latin :
qaaluu kadzaaliki qaala rabbuk, innahuu huwal-hakiimul-‘aliim
Terjemahan :
Mereka berkata, "Demikianlah Tuhanmu berfirman. Sungguh, Dialah Yang Mahabijaksana, Maha Mengetahui."
قَالَ فَمَا خَطْبُكُمْ اَيُّهَا الْمُرْسَلُوْنَۚ
Dibaca Latin :
qaala fa maa khathbukum ayyuhal-mursaluun
Terjemahan :
Dia (Ibrahim) berkata, "Apakah urusanmu yang penting wahai para utusan?"
قَالُوْٓ اِنَّآ اُرْسِلْنَآ اِلٰى قَوْمٍ مُّجْرِمِيْنَۙ
Dibaca Latin :
qaaluu innaa ursilnaa ilaa qaumim mujrimiin
Terjemahan :
Mereka menjawab, "Sesungguhnya kami diutus kepada kaum yang berdosa (kaum Lut),
لِنُرْسِلَ عَلَيْهِمْ حِجَارَةً مِّنْ طِيْنٍۙ
Dibaca Latin :
linursila ‘alaihim hijaaratam min thiin
Terjemahan :
agar Kami menimpa mereka dengan batu-batu dari tanah (yang keras),
مُّسَوَّمَةً عِنْدَ رَبِّكَ لِلْمُسْرِفِيْنَ
Dibaca Latin :
musawwamatan ‘inda rabbika lil-musrifiin
Terjemahan :
yang ditandai dari Tuhanmu untuk (membinasakan) orang-orang yang melampaui batas."
فَاَخْرَجْنَا مَنْ كَانَ فِيْهَا مِنَ الْمُؤْمِنِيْنَۚ
Dibaca Latin :
fa akhrajnaa man kaana fiihaa minal-mu'miniin
Terjemahan :
Lalu Kami keluarkan orang-orang yang beriman yang berada di dalamnya (negeri kaum Lut) itu.
فَمَا وَجَدْنَا فِيْهَا غَيْرَ بَيْتٍ مِّنَ الْمُسْلِمِيْنَۚ
Dibaca Latin :
fa maa wajadnaa fiihaa ghaira baitim minal-muslimiin
Terjemahan :
Maka Kami tidak mendapati di dalamnya (negeri itu), kecuali sebuah rumah dari orang-orang Muslim (Lut).
وَتَرَكْنَا فِيْهَآ اٰيَةً لِّلَّذِيْنَ يَخَافُوْنَ الْعَذَابَ الْاَلِيْمَۗ
Dibaca Latin :
wa taraknaa fiihaa aayatal lilladziina yakhaafuunal-‘adzaabal-aliim
Terjemahan :
Dan Kami tinggalkan padanya (negeri itu) suatu tanda bagi orang-orang yang takut kepada azab yang pedih.
وَفِيْ مُوْسٰٓى اِذْ اَرْسَلْنٰهُ اِلٰى فِرْعَوْنَ بِسُلْطٰنٍ مُّبِيْنٍ
Dibaca Latin :
wa fii muusaa idz arsalnaahu ilaa fir‘auna bisulthaanim mubiin
Terjemahan :
Dan pada Musa (terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah) ketika Kami mengutusnya kepada Fir'aun dengan membawa mukjizat yang nyata.
فَتَوَلّٰى بِرُكْنِهٖ وَقَالَ سٰحِرٌ اَوْ مَجْنُوْنٌ
Dibaca Latin :
fa tawallaa biruknihii wa qaala saahirun au majnuun
Terjemahan :
Tetapi dia (Fir'aun) bersama bala tentaranya berpaling dan berkata, "Dia adalah seorang pesihir atau orang gila."
فَاَخَذْنٰهُ وَجُنُوْدَهٗ فَنَبَذْنٰهُمْ فِى الْيَمِّ وَهُوَ مُلِيْمٌۗ
Dibaca Latin :
fa akhadznaahu wa junuudahuu fa nabadznaahum fil-yammi wa huwa muliim
Terjemahan :
Maka Kami siksa dia beserta bala tentaranya, lalu Kami lemparkan mereka ke dalam laut, dalam keadaan tercela.
وَفِيْ عَادٍ اِذْ اَرْسَلْنَا عَلَيْهِمُ الرِّيْحَ الْعَقِيْمَۚ
Dibaca Latin :
wa fii ‘aadin idz arsalnaa ‘alaihimur-riihal-‘aqiim
Terjemahan :
Dan (juga) pada (kisah kaum) 'Ad, ketika Kami kirimkan kepada mereka angin yang membinasakan,
مَا تَذَرُ مِنْ شَيْءٍ اَتَتْ عَلَيْهِ اِلَّا جَعَلَتْهُ كَالرَّمِيْمِۗ
Dibaca Latin :
maa tadzaru min syai'in atat ‘alaihi illaa ja‘alat-hu kar-ramiim
Terjemahan :
(angin itu) tidak membiarkan suatu apa pun yang dilandanya, bahkan dijadikannya seperti serbuk.
وَفِيْ ثَمُوْدَ اِذْ قِيْلَ لَهُمْ تَمَتَّعُوْا حَتّٰى حِيْنٍ
Dibaca Latin :
wa fii tsamuuda idz qiila lahum tamatta‘uu hattaa hiin
Terjemahan :
Dan pada (kisah kaum) Samud, ketika dikatakan kepada mereka, "Bersenang-senanglah kamu sampai waktu yang ditentukan."
فَعَتَوْا عَنْ اَمْرِ رَبِّهِمْ فَاَخَذَتْهُمُ الصّٰعِقَةُ وَهُمْ يَنْظُرُوْنَ
Dibaca Latin :
fa ‘atau ‘an amri rabbihim fa akhadzat-humush-shaa‘iqatu wa hum yanzhuruun
Terjemahan :
Lalu mereka berlaku angkuh terhadap perintah Tuhannya, maka mereka disambar petir sedang mereka melihatnya.
فَمَا اسْتَطَاعُوْا مِنْ قِيَامٍ وَّمَا كَانُوْا مُنْتَصِرِيْنَۙ
Dibaca Latin :
fa mastathaa‘uu min qiyaamiw wa maa kaanuu muntashiriin
Terjemahan :
Maka mereka tidak mampu bangun dan juga tidak mendapat pertolongan,
وَقَوْمَ نُوْحٍ مِّنْ قَبْلُۗ اِنَّهُمْ كَانُوْا قَوْمًا فٰسِقِيْنَ∞
Dibaca Latin :
wa qauma nuuhim min qabl, innahum kaanuu qauman faasiqiin
Terjemahan :
dan sebelum itu (telah Kami binasakan) kaum Nuh. Sungguh, mereka adalah kaum yang fasik.
وَالسَّمَاۤءَ بَنَيْنٰهَا بِاَيْىدٍ وَّاِنَّا لَمُوْسِعُوْنَ
Dibaca Latin :
was-samaa'a banainaahaa bi'aidiw wa innaa lamuusi‘uun
Terjemahan :
Dan langit Kami bangun dengan kekuasaan (Kami), dan Kami benar-benar meluaskannya.
وَالْاَرْضَ فَرَشْنٰهَا فَنِعْمَ الْمَاهِدُوْنَ
Dibaca Latin :
wal-ardha farasynaahaa fa ni‘mal-maahiduun
Terjemahan :
Dan bumi Kami hamparkan; maka (Kami) sebaik-baik yang telah menghamparkan.
وَمِنْ كُلِّ شَيْءٍ خَلَقْنَا زَوْجَيْنِ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ
Dibaca Latin :
wa min kulli syai'in khalaqnaa zaujaini la‘allakum tadzakkaruun
Terjemahan :
Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan agar kamu mengingat (kebesaran Allah).
فَفِرُّوْٓا اِلَى اللّٰهِۗ اِنِّيْ لَكُمْ مِّنْهُ نَذِيْرٌ مُّبِيْنٌۚ
Dibaca Latin :
fa firruu ilallaah, innii lakum minhu nadziirum mubiin
Terjemahan :
Maka segeralah kembali kepada (menaati) Allah. Sungguh, aku seorang pemberi peringatan yang jelas dari Allah untukmu.
وَلَا تَجْعَلُوْا مَعَ اللّٰهِ اِلٰهًا اٰخَرَۗ اِنِّيْ لَكُمْ مِّنْهُ نَذِيْرٌ مُّبِيْنٌ
Dibaca Latin :
wa laa taj‘aluu ma‘allaahi ilaahan aakhar, innii lakum minhu nadziirum mubiin
Terjemahan :
Dan janganlah kamu mengadakan tuhan yang lain selain Allah. Sungguh, aku seorang pemberi peringatan yang jelas dari Allah untukmu.
كَذٰلِكَ مَآ اَتَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِهِمْ مِّنْ رَّسُوْلٍ اِلَّا قَالُوْا سَاحِرٌ اَوْ مَجْنُوْنٌ
Dibaca Latin :
kadzaalika maa atalladziina min qablihim mir rasuulin illaa qaaluu saahirun au majnuun
Terjemahan :
Demikianlah setiap kali seorang Rasul yang datang kepada orang-orang yang sebelum mereka, mereka (kaumnya) pasti mengatakan, "Dia itu pesihir atau orang gila."
اَتَوَاصَوْا بِهٖۚ بَلْ هُمْ قَوْمٌ طَاغُوْنَۚ
Dibaca Latin :
atawaashau bih, bal hum qaumun thaaghuun
Terjemahan :
Apakah mereka saling berpesan tentang apa yang dikatakan itu. Sebenarnya mereka adalah kaum yang melampaui batas.
فَتَوَلَّ عَنْهُمْ فَمَآ اَنْتَ بِمَلُوْمٍ
Dibaca Latin :
fa tawalla ‘anhum fa maa anta bimaluum
Terjemahan :
Maka berpalinglah engkau dari mereka, dan engkau sama sekali tidak tercela.
وَذَكِّرْ فَاِنَّ الذِّكْرٰى تَنْفَعُ الْمُؤْمِنِيْنَ
Dibaca Latin :
wa dzakkir fa innadz-dzikraa tanfa‘ul-mu'miniin
Terjemahan :
Dan tetaplah memberi peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang mukmin.
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْاِنْسَ اِلَّا لِيَعْبُدُوْنِ
Dibaca Latin :
wa maa khalaqtul-jinna wal-insa illaa liya‘buduun
Terjemahan :
Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku.
مَآ اُرِيْدُ مِنْهُمْ مِّنْ رِّزْقٍ وَّمَآ اُرِيْدُ اَنْ يُّطْعِمُوْنِ
Dibaca Latin :
maa uriidu minhum mir rizqiw wa maa uriidu ay yuth‘imuun
Terjemahan :
Aku tidak menghendaki rezeki sedikit pun dari mereka dan Aku tidak menghendaki agar mereka memberi makan kepada-Ku.
اِنَّ اللّٰهَ هُوَ الرَّزَّاقُ ذُو الْقُوَّةِ الْمَتِيْنُ
Dibaca Latin :
innallaaha huwar-razzaaqu dzul-quwwatil-matiin
Terjemahan :
Sungguh Allah, Dialah Pemberi rezeki Yang Mempunyai Kekuatan lagi Sangat Kokoh.
فَاِنَّ لِلَّذِيْنَ ظَلَمُوْا ذَنُوْبًا مِّثْلَ ذَنُوْبِ اَصْحٰبِهِمْ فَلَا يَسْتَعْجِلُوْنِ
Dibaca Latin :
fa inna lilladziina zhalamuu dzanuubam mitsla dzanuubi ash-haabihim fa laa yasta‘jiluun
Terjemahan :
Maka sungguh, untuk orang-orang yang zalim ada bagian (azab) seperti bagian teman-teman mereka (dahulu); maka janganlah mereka meminta kepada-Ku untuk menyegerakannya.
فَوَيْلٌ لِّلَّذِيْنَ كَفَرُوْا مِنْ يَّوْمِهِمُ الَّذِيْ يُوْعَدُوْنَ∞
Dibaca Latin :
fa wailul lilladziina kafaruu miy yaumihimulladzii yuu‘aduun
Terjemahan :
Maka celakalah orang-orang yang kafir pada hari yang telah dijanjikan kepada mereka (hari Kiamat).